Petualangan Absurd: Dari Niat Makan Pho Sampai Digigit Nyamuk Segede Kancut di Vietnam!

Universitas Terbaik untuk Tur dan Foto

Petualangan Absurd: Dari Niat Makan Pho Sampai Digigit Nyamuk Segede Kancut di Vietnam!

Gue ke Vietnam niatnya cuma satu: makan pho tiap hari sampe bosen. Beneran deh, pho itu kayak candu. Gue udah bayangin sarapan pho, makan siang pho, makan malem pho, bahkan ngemil pho tengah malem! Tapi ya namanya juga hidup, rencana tinggal rencana. Yang gue dapet malah ditawarin narkoba di gang sempit, nyasar naik bus sampe kota antah-berantah, dan digigit nyamuk segede kancut. Seru sih, tapi bikin kaget juga.

Hanoi, Oh Hanoi: Awal Mula Kekacauan

Landing di Noi Bai International Airport, Hanoi, gue langsung disambut sama panasnya udara Vietnam yang bikin gerah. Untung udah siap dengan baju adem dan topi lebar. Tujuan pertama jelas: cari pho! Dari airport, gue naik taksi online ke hostel yang udah di-booking di Old Quarter. Supir taksinya lumayan ramah, meskipun bahasa Inggrisnya pas-pasan. Tapi gapapa, yang penting nyampe dengan selamat.

Begitu nyampe hostel, langsung drop tas dan cabut cari makan. Gue udah ngecek beberapa rekomendasi warung pho yang katanya enak di sekitar hostel. Dan bener aja, antriannya lumayan panjang. Tapi gue pantang menyerah demi semangkuk pho yang authentic.

Pas lagi asik nyeruput kuah pho yang gurih dan makan daging sapi yang empuk, tiba-tiba ada cowok nyamperin gue. Mukanya agak sangar, dan dia nawarin sesuatu yang nggak jelas. Awalnya gue nggak ngeh, tapi pas dia bisik-bisik "you want something special?" gue langsung ngeh. Anjir, ditawarin narkoba! Di tengah keramaian warung pho lagi. Gile bener. Gue langsung geleng-geleng kepala dan cabut dari situ. Nggak mau ribet sama urusan yang begituan.

Ha Long Bay: Indahnya Bikin Speechless, Tapi…

Besoknya, gue ikut tur ke Ha Long Bay. Udah lama pengen banget liat keindahan Ha Long Bay yang terkenal itu. Dan bener aja, pemandangannya bikin speechless. Gugusan pulau-pulau karst yang menjulang tinggi dari air laut yang tenang, bener-bener magical.

Tapi ya namanya juga tur, pasti ada aja drama-nya. Di kapal tur, gue ketemu sama sekelompok turis dari berbagai negara. Ada yang ramah, ada yang jutek, ada juga yang sok asik. Salah satu kejadian yang paling absurd adalah pas lagi makan siang di kapal. Menunya sih lumayan enak, tapi tiba-tiba ada kecoa terbang masuk ke piring salah satu turis. Auto heboh seisi kapal! Untung gue udah selesai makan, jadi nggak ikutan trauma.

Selain itu, gue juga sempet kena sunburn parah gara-gara lupa pake sunscreen. Kulit gue langsung merah kayak udang rebus. Kapok deh. Jadi pelajaran buat selalu pake sunscreen meskipun cuacanya mendung.

Nyasar di Pedalaman: Naik Bus ke Antah Berantah

Setelah puas menikmati keindahan Ha Long Bay, gue memutuskan untuk explore Vietnam lebih jauh. Gue pengen nyobain naik bus lokal ke kota-kota kecil yang nggak terlalu touristy. Ide yang bagus sih, tapi eksekusinya agak kacau.

Gue salah naik bus! Awalnya gue udah nanya sama petugas bus, katanya bus ini menuju ke kota yang gue tuju. Tapi ternyata, bus ini malah menuju ke kota antah berantah yang nggak ada di peta! Gue baru sadar pas udah jauh dari Hanoi. Panik? Pasti!

Di dalam bus, gue jadi pusat perhatian. Semua orang ngeliatin gue kayak ngeliat alien. Maklum, gue satu-satunya turis di bus itu. Untungnya, ada seorang ibu yang bisa bahasa Inggris sedikit-sedikit. Dia bantuin gue buat nyari solusi. Akhirnya, gue diturunin di sebuah terminal bus kecil di tengah pedalaman. Dari situ, gue naik ojek ke kota terdekat dan nginep semalam di homestay sederhana.

Pengalaman nyasar ini emang nyebelin, tapi juga jadi pengalaman yang berharga. Gue jadi lebih kenal sama kehidupan masyarakat Vietnam yang sederhana dan ramah. Meskipun nggak ada fasilitas mewah, mereka tetep bahagia dan helpful.

Digigit Nyamuk Segede Kancut: Ending yang Nggak Terduga

Setelah drama nyasar, gue balik lagi ke Hanoi dan nginep di hostel yang sama. Gue pikir, petualangan absurd gue udah selesai. Tapi ternyata, masih ada satu kejutan lagi yang menanti.

Malam terakhir di Hanoi, gue digigit nyamuk segede kancut! Beneran deh, nyamuknya gede banget. Gue nggak tau itu nyamuk jenis apa, tapi gigitannya bikin gatelnya minta ampun. Gue udah pake obat nyamuk, tapi tetep aja digigit. Akhirnya, gue nggak bisa tidur semalaman gara-gara gatel dan kesal.

Paginya, gue langsung cabut ke airport dan pulang ke Indonesia dengan badan penuh bekas gigitan nyamuk. Meskipun banyak kejadian absurd dan menyebalkan, gue tetep seneng bisa explore Vietnam. Pengalaman ini bikin gue lebih menghargai perjalanan dan belajar untuk lebih fleksibel menghadapi segala kemungkinan.

Insight Budaya dan Pelajaran yang Didapat

Dari perjalanan ke Vietnam ini, gue belajar beberapa hal penting. Pertama, jangan terlalu kaku sama rencana. Hidup itu penuh kejutan, dan kadang-kadang kejutan itu bisa jadi pengalaman yang tak terlupakan. Kedua, jangan takut untuk keluar dari zona nyaman. Dengan explore tempat-tempat baru, kita bisa belajar banyak tentang budaya dan kehidupan orang lain. Ketiga, selalu bersikap ramah dan respectful terhadap orang lain, meskipun mereka berbeda dengan kita.

Dan yang terakhir, jangan lupa bawa sunscreen dan obat nyamuk! Penting banget buat melindungi diri dari panas matahari dan gigitan nyamuk yang ganas.

Tips Liburan Absurd ke Vietnam (Biar Nggak Lebih Absurd dari Gue)

Persiapkan Mental dan Fisik: Vietnam itu negara yang panas dan ramai. Jadi, pastikan kondisi fisik dan mental lo fit sebelum berangkat. Belajar Bahasa Vietnam Dasar: Nggak perlu jago, yang penting bisa ngomong beberapa kata dasar seperti "xin chào" (halo), "cảm ơn" (terima kasih), dan "bao nhiêu?" (berapa?). Download Aplikasi Penerjemah: Aplikasi penerjemah sangat membantu buat komunikasi dengan orang lokal yang nggak bisa bahasa Inggris. Bawa Obat-obatan Pribadi: Jangan lupa bawa obat-obatan pribadi yang biasa lo konsumsi, seperti obat sakit kepala, obat diare, dan obat alergi. Hati-hati dengan Barang Bawaan: Vietnam itu negara yang cukup aman, tapi tetep aja ada potensi tindak kejahatan. Jadi, selalu hati-hati dengan barang bawaan lo. Jangan Takut Menawar: Di Vietnam, nawar itu hal yang biasa. Jadi, jangan takut untuk nawar harga barang atau jasa yang lo beli. Cicipi Kuliner Lokal: Jangan cuma makan pho, cobain juga kuliner Vietnam lainnya yang nggak kalah enak, seperti bánh mì, gỏi cuốn, dan bún chả. Buka Mata dan Pikiran: Vietnam itu negara yang kaya akan budaya dan sejarah. Jadi, buka mata dan pikiran lo untuk belajar dan menghargai segala perbedaan. Nikmati Setiap Momen: Yang paling penting, nikmati setiap momen dalam perjalanan lo. Jangan terlalu fokus sama rencana, tapi biarkan diri lo larut dalam pengalaman yang ada.

Kesimpulan:

Vietnam itu negara yang seru dan penuh kejutan. Meskipun gue ngalamin banyak kejadian absurd dan menyebalkan, gue tetep pengen balik lagi ke sana. Mungkin lain kali gue bakal lebih siap dan lebih fleksibel. Dan yang pasti, gue bakal bawa sunscreen dan obat nyamuk yang lebih banyak! See you again, Vietnam! Jangan kangen ya! (Gue nggak janji bakal nggak nyasar lagi sih…)

Universitas Terbaik untuk Tur dan Foto: Sebuah Panduan Mendalam

Meskipun cerita di atas fokus pada pengalaman pribadi di Vietnam, mari kita alihkan perhatian ke topik yang lebih terstruktur: universitas terbaik untuk tur dan foto. Mengunjungi kampus-kampus universitas tidak hanya menawarkan wawasan tentang kehidupan akademik, tetapi juga memberikan kesempatan untuk mengagumi arsitektur yang megah, taman yang indah, dan suasana yang unik. Berikut adalah panduan mendalam tentang universitas-universitas terbaik di dunia yang layak dikunjungi dan diabadikan dalam foto.

Universitas Oxford, Inggris


Universitas Oxford, Inggris

Universitas Oxford adalah salah satu universitas tertua di dunia dan memiliki sejarah yang kaya. Kampusnya tersebar di seluruh kota Oxford, dengan bangunan-bangunan ikonik seperti Radcliffe Camera, Bodleian Library, dan berbagai college yang memiliki arsitektur yang unik.

Mengapa Oxford Layak Dikunjungi?

Sejarah dan Arsitektur: Bangunan-bangunan bersejarah yang terpelihara dengan baik memberikan nuansa klasik dan elegan. Radcliffe Camera, dengan kubahnya yang megah, adalah salah satu landmark yang paling sering difoto. Suasana Akademik: Berjalan-jalan di sekitar kampus memberikan inspirasi dan semangat belajar. Anda bisa merasakan atmosfir intelektual yang kuat di setiap sudut. Taman dan Kebun: Oxford memiliki banyak taman dan kebun yang indah, seperti Botanic Garden, tempat yang sempurna untuk bersantai dan menikmati keindahan alam. Museum: Ashmolean Museum, yang terletak di kampus Oxford, adalah museum seni dan arkeologi yang menyimpan koleksi yang luar biasa.

Tips Fotografi:

Datanglah saat golden hour (saat matahari terbit atau terbenam) untuk mendapatkan pencahayaan yang lembut dan dramatis. Gunakan lensa wide-angle untuk menangkap arsitektur yang megah. Jangan lupakan detail-detail kecil seperti gargoyle, ukiran, dan jendela-jendela yang indah.

Universitas Harvard, Amerika Serikat


Universitas Harvard, Amerika Serikat

Universitas Harvard adalah salah satu universitas paling bergengsi di dunia. Kampusnya terletak di Cambridge, Massachusetts, dan memiliki arsitektur kolonial yang khas.

Mengapa Harvard Layak Dikunjungi?

Arsitektur Kolonial: Bangunan-bangunan bata merah dengan gaya kolonial memberikan nuansa klasik dan Amerika. Harvard Yard adalah jantung kampus dan tempat yang sempurna untuk berjalan-jalan. Sejarah dan Tradisi: Harvard memiliki sejarah yang panjang dan kaya, dengan tradisi-tradisi unik seperti upacara wisuda yang megah. Museum Seni dan Sejarah Alam: Harvard memiliki beberapa museum yang menarik, seperti Harvard Art Museums dan Harvard Museum of Natural History. Perpustakaan Widener: Perpustakaan ini adalah salah satu perpustakaan akademik terbesar di dunia dan memiliki koleksi buku yang luar biasa.

Tips Fotografi:

Gunakan lensa normal atau portrait untuk mengambil foto orang-orang di sekitar kampus. Cari sudut pandang yang unik, seperti dari atas Memorial Church atau di bawah pohon-pohon besar di Harvard Yard. Cobalah untuk menangkap suasana kehidupan kampus, seperti mahasiswa yang belajar di taman atau berdiskusi di depan bangunan.

Universitas Bologna, Italia


Universitas Bologna, Italia

Universitas Bologna adalah universitas tertua di dunia yang masih beroperasi. Kampusnya terletak di kota Bologna, Italia, dan memiliki arsitektur abad pertengahan yang mempesona.

Mengapa Bologna Layak Dikunjungi?

Arsitektur Abad Pertengahan: Bangunan-bangunan dengan gaya abad pertengahan memberikan nuansa historis dan autentik. Piazza Maggiore, alun-alun utama di Bologna, dikelilingi oleh bangunan-bangunan bersejarah seperti Palazzo d'Accursio dan Basilica di San Petronio. Portici: Bologna terkenal dengan portici-nya, yaitu lorong-lorong beratap yang menghubungkan bangunan-bangunan di kota. Portici di Bologna adalah Situs Warisan Dunia UNESCO. Suasana Kota: Bologna adalah kota yang hidup dan dinamis, dengan banyak restoran, kafe, dan toko-toko yang menarik. Menara Asinelli dan Garisenda: Dua menara ini adalah simbol kota Bologna dan menawarkan pemandangan yang spektakuler dari atas.

Tips Fotografi:

Gunakan lensa wide-angle untuk menangkap keindahan arsitektur abad pertengahan. Eksplorasi portici dan cari sudut pandang yang unik. Cobalah untuk menangkap suasana kota, seperti orang-orang yang berjalan-jalan di Piazza Maggiore atau menikmati kopi di kafe.

Universitas Tokyo, Jepang


Universitas Tokyo, Jepang

Universitas Tokyo, atau Todai, adalah universitas paling bergengsi di Jepang. Kampusnya terletak di Tokyo dan memiliki kombinasi arsitektur modern dan tradisional Jepang.

Mengapa Todai Layak Dikunjungi?

Arsitektur: Kampus ini memiliki campuran unik antara bangunan modern dan bangunan tradisional Jepang, seperti Yasuda Auditorium yang ikonik. Museum: Universitas Tokyo memiliki museum yang menampilkan sejarah universitas dan penelitian ilmiah. Taman: Taman di sekitar kampus menawarkan tempat yang tenang untuk bersantai dan menikmati keindahan alam. Suasana: Rasakan energi intelektual dan dedikasi untuk keunggulan akademik yang memancar dari mahasiswa dan fakultas.

Tips Fotografi:

Tangkap harmoni antara bangunan modern dan elemen tradisional Jepang. Fokus pada detail arsitektur seperti taman batu kecil atau desain atap tradisional. Ambil foto mahasiswa yang belajar atau berdiskusi di sekitar kampus untuk menangkap kehidupan kampus.

Universitas Cape Town, Afrika Selatan


Universitas Cape Town, Afrika Selatan

Universitas Cape Town (UCT) terletak di kaki Table Mountain, menawarkan pemandangan spektakuler dan lanskap yang unik.

Mengapa UCT Layak Dikunjungi?

Pemandangan Alam: Lokasi UCT di kaki Table Mountain memberikan latar belakang yang dramatis dan pemandangan yang menakjubkan. Arsitektur: Kampus ini memiliki arsitektur yang mencerminkan sejarah dan budaya Afrika Selatan. Kebun Raya: Kebun Raya di kampus adalah tempat yang indah untuk bersantai dan menikmati keindahan flora lokal. Sejarah: UCT memiliki sejarah yang kaya dan peran penting dalam perjuangan melawan apartheid.

Tips Fotografi:

Manfaatkan pemandangan Table Mountain sebagai latar belakang foto-foto Anda. Eksplorasi arsitektur yang unik dan detail-detail artistik di sekitar kampus. Tangkap keindahan alam dengan mengambil foto flora dan fauna di Kebun Raya.

Universitas Tsinghua, Cina


Universitas Tsinghua, Cina

Universitas Tsinghua adalah salah satu universitas paling bergengsi di Cina. Kampusnya terletak di Beijing dan memiliki arsitektur yang menggabungkan gaya tradisional Cina dan modern.

Mengapa Tsinghua Layak Dikunjungi?

Arsitektur Tradisional Cina: Kampus ini memiliki banyak bangunan dengan gaya arsitektur tradisional Cina yang indah, seperti Old Gate dan Tsinghua Auditorium. Taman: Kampus ini memiliki taman yang luas dan indah, seperti Lotus Pond dan Zijing Park. Museum Seni: Universitas Tsinghua memiliki museum seni yang menyimpan koleksi seni Cina dan internasional. Inovasi dan Teknologi: Tsinghua adalah pusat inovasi dan teknologi di Cina, dan Anda dapat melihat perkembangan teknologi terbaru di kampus ini.

Tips Fotografi:

Gunakan lensa wide-angle untuk menangkap keindahan arsitektur tradisional Cina. Eksplorasi taman dan cari sudut pandang yang unik. Tangkap suasana kehidupan kampus, seperti mahasiswa yang belajar atau berdiskusi di taman.

Kesimpulan:

Mengunjungi kampus-kampus universitas di seluruh dunia adalah pengalaman yang memperkaya dan memberikan kesempatan untuk mengagumi arsitektur yang indah, menikmati suasana yang unik, dan belajar tentang sejarah dan budaya yang berbeda. Dengan tips fotografi yang tepat, Anda dapat mengabadikan momen-momen tak terlupakan dan menciptakan kenangan yang abadi. Selamat menjelajah dan berfoto!

Posting Komentar untuk "Petualangan Absurd: Dari Niat Makan Pho Sampai Digigit Nyamuk Segede Kancut di Vietnam!"